Senin, 13 Mei 2013

Masalah Kejiwaan Ortu & Cara Memperlakukan Anak


Beberapa hasil penelitian tentang masalah-masalah kejiwaan yang dialami orangtua dan berpengaruh terhadap tindakan
penyiksaan dan atau penganiayaan terhadap anak dapat di bedakan sebagai berikut:

Gangguan Jiwa atau Gangguan Kepribadian
Depresi
Pecandu Obat Terlarang / Alkoholik
Masalah Perkawinan

Gangguan Jiwa atau Gangguan Kepribadian

Seorang peneliti bernama Rose Cooper Thomas yang melakukan penelitian terhadap hubungan antara ibu dan anak,
menemukan bahwa ibu yang mengalami gangguan jiwa Schizophrenia (dengan kecenderungan perilaku yang acuh tak
acuh), maka cenderung menghasilkan anak yang perilakunya suka memberontak, jahat, menyimpang atau bahkan anti
sosial. Namun sebaliknya ada pula yang anaknya jadi suka menarik diri, pasif, tergantung dan terlalu penurut. Peneliti lain
juga menemukan, gangguan jiwa sang ibu berakibat pada terganggunya perkembangan identitas sang anak.

Penemuan yang sama juga mengungkapkan bahwa gangguan Obsesif Kompulsif yang dialami orang tua sangat
berkaitan erat dengan sikap pengabaian mereka terhadap anaknya. Sebab, gangguan Obsesif Kompulsif ini menjadikan
individu nya lebih banyak memikirkan dan melakukan ritual-ritualnya dari pada tanggung jawab mengasuh anaknya.

Munchausen's Syndrome by Proxy

Munchausen Syndrome by Proxy (MSbP) adalah gangguan mental yang biasanya dialami oleh wanita, dalam hal ini
seorang ibu terhadap anaknya (biasanya pada bayi atau anak-anak di bawah usia 6 tahun) dan biasanya berakibat sang
anak harus mendapatkan perawatan serius di rumah sakit. Dalam penyakit yang digambarkan pertama kali oleh Meadow
pada tahun 1977 ini dideteksi adanya unsur kebohongan yang bersifat patologis dalam kehidupan sehari-hari sang ibu
sejak dahulu hingga sekarang.

Pada kasus yang parah, sang anak secara terus menerus dihadapkan pada situasi yang mengancam keselamatan
jiwanya; dan sang ibu yang melakukannya dari luar justru kelihatan lemah lembut dan tulus. Gangguan jiwa yang
berbahaya ini bisa berakibat pada kematian anaknya karena pada banyak kasus ditemukan bahwa sang ibu sampai hati
menyekap (atau mencekik) dan meracuni anaknya sebagai bukti pada dokter bahwa anaknya benar-benar sakit.

Memang, pada kasus-kasus ini sering ditemukan adanya sejarah gangguan perilaku antisosial pada sang ibu, yang
disebabkan dirinya sendiri mengalami pola asuh yang salah dari orang tuanya dahulu. Pada kasus lain ditemukan bukti
bahwa ternyata sang ibu mengalami gangguan somatis seperti contohnya (menurut istilah medis) gangguan neurotik,
hypochondria, atau gangguan yang bersifat semu lainnya). Ditemukan pula, bahwa ibu-ibu yang tega melakukan hal ini
terhadap anaknya ternyata mengalami gangguan kepribadian yang cukup parah.

Depresi

Penelitian lain dilakukan oleh Chaffin, Kelleher dan Hollenberg (1996) terhadap anak-anak yang orang tuanya mengalami
depresi atau pun psikopatologi. Menurut mereka, orang tua yang depresif ditemukan sering melakukan penyiksaan secara
fisik terhadap anak-anak mereka. Anak-anak mereka juga dilaporkan mengalami masalah seperti depresi, masalah
interpersonal, perilaku yang aneh-aneh dan mengalami masalah di sekolah atau dalam belajar.

Pecandu Obat Terlarang / Alkoholik

Keluarga yang alkoholis cenderung lebih tidak stabil dan tidak dapat diramalkan perilakunya. Segala aturan main dapat
saja berubah setiap waktu, dan seringkali mudah mengingkari janji-janji yang pernah dibuat. Demikian pula dengan pola
asuh orang tua terhadap anak. Pola asuh yang diterapkan seringkali berubah-ubah secara tidak konsisten; dan tidak ada
ruang bagi anggota keluarganya untuk mengekspresikan perasaannya secara apa adanya karena banyaknya batasan dan
larangan untuk membahas “keburukan� keluarga.

Oleh karena itu para anggota yang lain dituntut untuk mampu menjaga rahasia supaya tidak ada keterlibatan pihak-pihak
luar dan supaya tidak ada yang mengetahui problem keluarga mereka. Situasi ini tentu saja membuat perasaan tertekan,
frustrasi, marah, tidak nyaman dan kegelisahan di hati anak-anaknya. Sering anak berpikir bahwa mereka telah
melakukan sesuatu kekeliruan yang menyebabkan orang tua punya kebiasaan buruk. Akibatnya, rasa tidak percaya,
kesulitan mengekspresikan emosi secara tepat, serta kesulitan menjalin hubungan sosial yang erat dan sejati, menjadi
masalah yang terbawa hingga dewasa. Menurut penelitian beberapa ahli, anak-anak dari keluarga ini lebih beresiko
mengembangkan kebiasaan alkoholismenya di masa dewasa dari pada anak-anak yang bukan berasal dari keluarga
alkoholis.

Menurut penelitian Chaffin, Kelleher dan Hollenberg (1996), pecandu obat terlarang dilaporkan menjadi faktor yang paling
umum dianggap menjadi penyebab penyiksaan dan pengabaian terhadap anak-anak serta melakukan pengasuhan
dengan cara yang tidak benar atau keliru.

Masalah Perkawinan
Salah satu kebahagiaan terbesar dalam hidup adalah merasakan hubungan yang hangat dan penuh dengan kasih
sayang yang diperoleh dari orang-orang yang dicintai. Namun tidak selamanya setiap orang dapat merasakan hal ini,
terutama jika mereka berada dalam keluarga yang mengalami masalah pelik yang tidak hanya mempengaruhi
keharmonisan keluarga, namun pengaruhnya sampai pada kehidupan emosional para anggotanya.

Akibatnya, setiap anggota keluarga merasakan bertambahnya beban mental atau tekanan emosional yang terus menerus
bertambah dari hari ke hari. Beban mental ini akan semakin berat kalau suasana dalam keluarga serasa mencekam,
seperti di kuburan, tidak ada satu orang pun yang berani mengemukakan emosi dan pikirannya, dan tidak ada
keleluasaan untuk bertindak. Tidak ada suasana keterbukaan ini hanya akan meningkatkan ketegangan dari setiap
anggota keluarga.

Pada umumnya, anak-anaklah yang menjadi korban pelampiasan ketegangan, kecemasan, kekesalan, kemarahan dan
segala emosi negatif yang tidak bisa dikeluarkan. Sebabnya, anak-anak lebih berada posisi yang lemah, tergantung pada
orang tua dan tidak berdaya sehingga mudah sekali menjadi sasaran agresivitas orang tua tanpa memberikan
perlawanan. Akibatnya, pada beberapa kasus terjadi tindakan kekerasan fisik orang tua terhadap anak hanya karena
orang tua tidak dapat mengendalikan dorongan emosinya.

Para ahli yang menganut faham teori sistem berpandangan, bahwa yang sebenarnya, jika orang melihat seorang anak
yang kelihatannya bermasalah, entah itu masalah penyesuaian diri, masalah belajar atau masalah lainnya, sebenarnya
yang harus dicari tahu sumber penyebabnya bukanlah pada diri si anak, tapi lebih pada orang tua dan interaksi yang
terjadi di dalam keluarga itu. Karena, anak bermasalah sebenarnya merupakan pertanda adanya ketidakberesan dalam
hubungan keluarga itu sendiri. Jadi, masalah yang ditampilkan oleh anak merepresentasikan disfungsi yang terjadi di
dalam kehidupan keluarganya.

Karakter Kejiwaan Wanita

1)      Bila sorang wanita mengatakan dia sedang bersedih,tetapi dia tidak meneteskan airmata,itu bermakna dia sedang menangis di dalam hatinya.
2)      Bila dia tidak menghiraukan kamu selepas kamu menyakiti hatinya,lebih baik kamu beri dia masa untuk menenangkan hatinya semula sebelum kamu menegur dengan ucapan maaf.
3)      Wanita sulit tuk cari benda yang dia benci tentang orang yang paling dia sayang(sebab itu banyak wanita yang patah hati bila hubungan itu putus di tengah jalan).
4)      Sekiranya sorang wanita jatuh cinta dengan sorang lelaki,lelaki itu akan sentiasa ada di fikirannya walaupun ketika dia sedang keluar dengan lelaki lain.
5)      Bila lelaki yang dia suka dan cinta merenung tajam ke dalam matanya,dia akan cair seperti coklat!! Wanita memang suka akan pujian tetapi selalu tidak
tau macam mana nak menerima pujian.
6)      Jika kamu tidak suka dengan gadis yang sukakan kamu separuh mati,tolak cintanya dengan lembut,jangan berkasar sebab ada satu semangat dalam diri wanita yang kamu tak akan tahu bila dia dah buat keputusan,dia akan lakukan apa saja.
7)      Sekiranya seorang gadis mula menjauhkan diri darimu selepas kamu tolak cintanya,biarkan dia untuk seketika.Sekiranya kamu masih ingin menganggap dia seorang kawan,cubalah tegur dia perlahan-lahan.
8)      Wanita suka meluahkan apa yang mereka rasa.Muzik,puisi, lukisan dan tulisan adalah cara termudah mereka meluahkan isi hati mereka.
9)      Jangan sesekali beritahu perempuan yang langsung ke pokok pembicaraan mu
10)  Bersikap terlalu serius sering mematikan mood wanita.
11)  Bila pertama kali lelaki yang dicintainya dalam diam memberikan respon positif,misalnya menghubunginya melalui telefon,si gadis akan bersikap acuh tak acuh seolah-olah tidak berminat,tetapi sebaik saja ganggang diletakkan,dia akan menjerit kesukaan dan tak sampai sepuluh minit,semua rekan-rekannya akan tahu berita tersebut.
12)  Sekuntum senyuman memberi seribu arti bagi wanita.Jadi jangan senyum sembarangan.
13)  Jika kamu menyukai sorang wanita,cubalah mulakan dengan persahabatan. Kemudian biarkan dia mengenalimu dengan lebih mendalam.
14)  Jika sorang wanita memberi seribu satu alas an setiap kali kamu ajak keluar,tinggalkan dia sebab dia memang tak berminat denganmu.
15)  Tetapi jika dalam masa yang sama dia menghubungimu atau menunggu panggilan darimu,teruskan usahamu untuk memikatnya.
16)  Jangan sesekali mengira-ira apa yang dirasakannya. cobalah Tanya dia sendiri secara halus,karena peka sekali perasaanya!! Selepas sorang gadis jatuh cinta,dia akan sering tertanya-tanya kenapa aku tak jumpa lelaki ini
lebih awal.
17)  Kalau kamu masih tercari-cari cara yang paling romantik untuk memikat hati sorang gadis,cobalah rajin-rajinkan untuk memujanya
18)  Bila setiap kali gambar kelas keluar,benda pertama yang dicari oleh wanita ialah siapa yang berdiri di sebelah buah hatinya,kemudian barulah dirinya sendiri.
19)  Bekas teman lelaki akan sentiasa ada di fikirannya tetapi lelaki yang dicintainya sekarang akan berada di tempat teristimewa yaitu di hatinya!!
20)  Satu ucapan ‘Hi’ sahaja sudah cukup menceriakan harinya.
21)  Teman baiknya saja yang tahu apa yang sedang dia rasa dan lalui.
22)  Wanita paling benci lelaki yang berbaik-baik dengan mereka yang main-main dengan kawan mereka yang paling cantik.
23)  Cinta bermaksud kesetiaan, jujur dan kebahagiaan tanpa sembarang kompromi.
24)  Semua wanita maukan sorang lelaki yang cintakan mereka sepenuh hati..
25)  Senjata wanita adalah airmata!!
26)  Wanita suka jika sesekali orang yang disayanginya mengadakan surprise buatnya(hadiah, bunga atau sekadar kad ucapan romantis).Mereka akan rasa terharu dan merasakan bahwa dirinya dicintai setulus hati.Dengan
ini dia tak akan ragu-ragu terhadapmu.
27)  Wanita mudah jatuh hati pada lelaki yang tentang mereka dan baik terhadapnya. So,kalau hendak memikat wanita pandai-pandailah. ..
28)  Sebenarnya mudah mengambil hati wanita karena apa yang dia mau hanyalah perasaan dicintai dan disayangi sepenuh jiwa
29)  Bila sorang wanita mengatakan dia sedang bersedih,tetapi dia tidak meneteskan airmata,itu bermakna dia sedang menangis di dalam hatinya.
30)  Bila dia tidak menghiraukan kamu selepas kamu menyakiti hatinya,lebih baik kamu beri dia masa untuk menenangkan hatinya semula sebelum kamu menegur dengan ucapan maaf.
31)  Wanita sulit tuk cari benda yang dia benci tentang orang yang paling dia sayang(sebab itu banyak wanita yang patah hati bila hubungan itu putus di tengah jalan).
32)  Sekiranya sorang wanita jatuh cinta dengan sorang lelaki,lelaki itu akan sentiasa ada di fikirannya walaupun ketika dia sedang keluar dengan lelaki lain.
33)  Bila lelaki yang dia suka dan cinta merenung tajam ke dalam matanya,dia akan cair seperti coklat!! Wanita memang suka akan pujian tetapi selalu tidak
tau macam mana nak menerima pujian.
34)  Jika kamu tidak suka dengan gadis yang sukakan kamu separuh mati,tolak cintanya dengan lembut,jangan berkasar sebab ada satu semangat dalam diri wanita yang kamu tak akan tahu bila dia dah buat keputusan,dia akan lakukan apa saja.
35)  Sekiranya seorang gadis mula menjauhkan diri darimu selepas kamu tolak cintanya,biarkan dia untuk seketika.Sekiranya kamu masih ingin menganggap dia seorang kawan,cubalah tegur dia perlahan-lahan.
36)  Wanita suka meluahkan apa yang mereka rasa.Muzik,puisi, lukisan dan tulisan adalah cara termudah mereka meluahkan isi hati mereka.
37)  Jangan sesekali beritahu perempuan yang langsung ke pokok pembicaraan mu
38)  Bersikap terlalu serius sering mematikan mood wanita.
39)  Bila pertama kali lelaki yang dicintainya dalam diam memberikan respon positif,misalnya menghubunginya melalui telefon,si gadis akan bersikap acuh tak acuh seolah-olah tidak berminat,tetapi sebaik saja ganggang diletakkan,dia akan menjerit kesukaan dan tak sampai sepuluh minit,semua rekan-rekannya akan tahu berita tersebut.
40)  Sekuntum senyuman memberi seribu arti bagi wanita.Jadi jangan senyum sembarangan.
41)  Jika kamu menyukai sorang wanita,cubalah mulakan dengan persahabatan. Kemudian biarkan dia mengenalimu dengan lebih mendalam.
42)  Jika sorang wanita memberi seribu satu alas an setiap kali kamu ajak keluar,tinggalkan dia sebab dia memang tak berminat denganmu.
43)  Tetapi jika dalam masa yang sama dia menghubungimu atau menunggu panggilan darimu,teruskan usahamu untuk memikatnya.
44)  Jangan sesekali mengira-ira apa yang dirasakannya. cobalah Tanya dia sendiri secara halus,karena peka sekali perasaanya!! Selepas sorang gadis jatuh cinta,dia akan sering tertanya-tanya kenapa aku tak jumpa lelaki ini
lebih awal.
45)  Kalau kamu masih tercari-cari cara yang paling romantik untuk memikat hati sorang gadis,cobalah rajin-rajinkan untuk memujanya
46)  Bila setiap kali gambar kelas keluar,benda pertama yang dicari oleh wanita ialah siapa yang berdiri di sebelah buah hatinya,kemudian barulah dirinya sendiri.
47)  Bekas teman lelaki akan sentiasa ada di fikirannya tetapi lelaki yang dicintainya sekarang akan berada di tempat teristimewa yaitu di hatinya!!
48)  Satu ucapan ‘Hi’ sahaja sudah cukup menceriakan harinya.
49)  Teman baiknya saja yang tahu apa yang sedang dia rasa dan lalui.
50)  Wanita paling benci lelaki yang berbaik-baik dengan mereka yang main-main dengan kawan mereka yang paling cantik.
51)  Cinta bermaksud kesetiaan, jujur dan kebahagiaan tanpa sembarang kompromi.
52)  Semua wanita maukan sorang lelaki yang cintakan mereka sepenuh hati..
53)  Senjata wanita adalah airmata!!
54)  Wanita suka jika sesekali orang yang disayanginya mengadakan surprise buatnya(hadiah, bunga atau sekadar kad ucapan romantis).Mereka akan rasa terharu dan merasakan bahwa dirinya dicintai setulus hati.Dengan
ini dia tak akan ragu-ragu terhadapmu.
55)  Wanita mudah jatuh hati pada lelaki yang tentang mereka dan baik terhadapnya. So,kalau hendak memikat wanita pandai-pandailah. ..
56)  Sebenarnya mudah mengambil hati wanita karena apa yang dia mau hanyalah perasaan dicintai dan disayangi sepenuh jiwa

Letak Sungsang (Presbo)

Letak sungsang merupakan keadaan dimana janin terletak memanjang dengan kepala di fundus uteri dan bokong di bagian bawah kavum uteri. Dikenal beberapa jenis letak sungsang yakni presentasi bokong, presentasi bokong kaki sempurna, presentasi bokong kaki tidak sempurna dan presentasi kaki. Letak sungsang mempunyai prevalensi 2-4%.
Angka kematian bayi pada persalinan letak sungsang lebih tinggi bila dibandingkan dengan letak kepala. Angka kematian prenatal dengan persalinan letak sungsang mempunyai prosentase 16,8-38,5% di Indonesia. Penyebab kematian perinatal yang terpenting ialah prematuritas dan penanganan persalinan yang kurang sempurna yang mengakibatkan hipoksia dan perdarahan dalam tengkorak.
Hipoksia terjadi akibat terjepitnya tali pusat antara kepala dan panggul pada waktu kepala memasuki rongga panggul serta akibat retraksi uterus yang dapat menyebabkan lepasnya plasenta sebelum kepala lahir. Bahaya asfiksia juga mengancam bayi yang kelahiran kepalanya lebih dari 8 menit setelah umbilicus dilahirkan. Pada ibu, persalinan dengan letak sungsang beresiko meningkatkan perdarahan dan trauma jalan lahir.
Penanganan pada persalinan dengan letak bokong harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan sesuai dengan protap yang berlaku. Bidan sebagai tenaga kesehatan utama dalam persalinan harus dapat melakukan asuhan pada ibu bersalin dengan metode bracht.

A.     Pengertian
Letak bayi dengan presentasi bokong (sungsang) dimana bayi letaknya sesuai dengan sumbu badan ibu, kepala berada pada fundus uteri sedangkan bokong merupakan bagian terbawah (didaerah pintu atas panggul/simfisis).

B.     Tipe-tipe presentase bokong
1.      Bokong murni (Frank Breech) : sendi panggul janin fleksi maksimal, sendi lutut janin ekstensi maksimal.
2.      Bokong sempurna (Complete Breech) : sendi panggul dan sendi lutut fleksi, tetapi kaki janin sejajar dengan bokong.
3.      Letak bokong kaki (Incomplete breech presentation) : salah satu atau keduan sendi panggul janin ekstensi sedangkan sendi lutut bisa fleksi atau ekstensi
C.     Diagnosa
Pergerakan anak teraba oleh si Ibu dibagian perut bawah, dibawah pusat dan Ibu sering merasa benda keras (kepala) mendesak tulang iga.
Pada palpasi akan teraba bagian keras, bundar dan melenting pada fundus uteri. Punggung anak dapat diraba pada salah satu sisi perut dan bagian-bagian kecil pada pihak yang berlawanan. Diatas simfisis, teraba bagian yang kurang bundar dan lunak.
Bunyi jantung terdengar pada punggung anak setinggi pusat. Jika pembuka sudah besar, pada pemeriksaan dalam, dapat teraba tiga tonjolan tulang, yaitu kedua tubera ossis ischii dan os sacrum, sedangkan os sacrum dapat dikenal sebagai tulang yang meruncing dengan deretan prosesus spinosus di tengah-tengah tulang tersebut.
Antara tiga tonjolan tulang tadi dapat di raba anus dan genitalia anak, tetapi jenis kelamin anak hanya dapat ditentukan jika edema tidak terlalu besar.
Bokong harus dibedakan dari muka karena pada letak muka jika caput succedaneum besar, muka dapat disangka bokong karena tulang pipi dapat menyurupai tubera ossis ischii, dagu menyerupai ujung os sacrum, sedangkan mulut disangka anus. Yang menentukan ialah bentuk os sacrum yang mempunyai deretan prosesus spinosus yang disebut krista sakralis media.

D.    Penyebab persentasi bokong
1.      Prematuritas karena bentuk rahim relative kurang lonjong, air ketuban masih banyak dan kepala anak relative besar.
2.      Hidramnion karena anak mudah bergerak.
3.      Placenta previa karena menghalangi turunnya kepala kedalam pintu atas panggul.
4.      Bentuk rahim yang abnormal seperti uterus bicornis.
5.      Panggul sempit.
6.      Kelainan bentuk kepala yaitu : Hidrosefalus dan anensefalus karena kepala kurang sesuai dengan bentuk pintu atas panggul.
E.     Menejemen persentasi bokong
1.      Evaluasi kemungkinan terjadi versi luar spontan.
2.      Knee chest position.
3.      Jika sampai usia 36 minggu presentasi bokong pertimbangkan versi luar.
4.      Persalinan vagina jika TBC kurang dari 3500 gr
5.      Seksio sesaria jika TBC lebih dari 3500 gr.

F.      Mekanisme Persalinan Spontan
Garis pangkal paha masuk serong kedalam pintu atas panggul. Pantat depan memutar kedepan setelah mengalami rintangan dari otot-otot dasar panggul. Dengan demikian dapat terjadi lateru fleksi badan untuk menyesuikan diri dengan lengkungan panggul. Pantat depan tampak lebih dahulu pada vulva dan dengan trokanter depan sebagai hipomoklion dan latero fleksi dari badan lahirlah pantan belakang pada pinggir depan perineum disusul dengan kelahiran pantat depan.
Setelah bokong lahir, terjadi putaran paksi luar agar punggung berputar sedikit kedepan sehingga bahu dapat masuk pintu atas panggul dalam ukuran serong dari pintu atas panggul. Setelah bahu turun, terjadilah putaran paksi dari bahu sampai ukuran bisakromial dalam ukuran muka belakang dari pintu bawah panggul. Oleh karena itu, punggung berputar lagi kesamping. Pada saat bahu akan lahir, kepala dalam keadaan fleksi masuk pintu atas panggul dalam ukurang melitang pintu atas panggul. Kepala ini mengadakan putaran paksi sedimikian rupa hingga kuduk terdapat dibawah simfisis dan dagu sebelah belakang. Berturut-turut lahir pada perineum seperti : dagu, mulut, hidung, dahi, dan belakang kepala.

G.    Prognosis
Bagi ibu pada presentasi bokong tak banyak berbeda dengan prognosis pada letak kepala, mungkin rupture perineum lebih sering terjadi. Sebaliknya, prognosis bagi anak dengan persentasi bokong lebih buruk terutama jika anaknya besar dan Ibunya seorang primigravida.
Kematian anak kurang lebih 14%. Jika kematian prematuritas dikurangi, kematian anak dengan letak sungsang tetap tiga kali lebih besar daripada kematian anak persentasi kepala.
Penyebab kematian anak pada letak sungsang :
1.      Setelah pusat lahir,kepala anak mulai masuk ke dalam rongga panggung sehingga tali pusat tertekan antara kepala dan rongga panggul. Diduga bahwa kepala harus lahir dalam 8 menit, sesudah tali pusat lahir supaya anak dapat lahir dengan selamat.
2.      Pada ltak sungsang dapat terjadi perdarahan otak karena kepala dilahirkan dengan cepat.
3.      Dapat terjadi kerusakan tulang belakang karena taikan badan anak.
4.      Pada persentasi bokong lebih sering terjadi tali pusat menumbung karena bagian depan anak kurang baik menutup bagian bawah rahim.
H.    Terapi
Yang paling penting ialah usaha untuk memperbaiki letak anak dalam kehamilan sebelum persalina terjadi dengan melakukan versi luar. Hendaknya versi luar sudah di coba pada bulan ke 7. Versi luar masih dapat diusahakan pada penderita inpartu dengan syarat sebagai berikut :
1.      Pembukaan kurang dari 3-4 cm.
2.      Ketuban masih utuh
3.      Bokong anak masih dapat dibebaskan
Versi luar tidak boleh dipaksakan karena factor-faktor seperti kelainan bentuk rahim atau tali pusat yang pendek. Jika dipaksakan, dapat terjadi kerusakan pada anak atau solusio placenta. Versi luar juga sering kali gagal bila placenta terletak di depan.
Persiapan teknik versi luar, yaitu :
1.      Kandung kencing harus kosong dulu
2.      Pasien di tidurkan terlentang
3.      Bunyi jantung anak di periksa dahulu (jika BJA buruk versi di batalkan).
4.      Kaki di bengkokkan pada lutut dan pangkal paha supaya dinding perut kendur.

Setelah versi luar berhasil, bunyi jantung anak di periksa lagi dan jika bunyi jantung anak buruk anak diputar lagi ke letak semula.
Kontra indikasi untuk versi luar yaitu :
1.      Tekanan darah yang tinggi karena mudah terjadi solusio placenta.
2.      Jika ada luka parut pada dinding rahim, seperti bekas seksio sesarea atau luka enukleasi mioma.
3.      Pada panggul sempit absolute.
4.      Pada kehamilan ganda.
5.      Pada hidramnion karena sukar dilakukan dan mudah berputar kembali.
6.      Pada hidrosevalus.
7.      Pada perdarahana antepartum karena mungkin menimbulkan perdarahan baru.
8.      Bunyi jantung anak yang buruk.
I.       Komplikasi yang mungkin timbul pada persalinan persentasi bokong
1.      Prolaps tali pusat
2.      Terperangkapnya kepala janin
3.      Kerusakan saraf permanen
4.      Trauma otak dan tulang tengkorak
5.      Trauma pleksus brachialis

J.      Faktor yang di hubungkan dengan presentasi bokong.
1.      Prematuritas
2.      Polihidramnion
3.      Oligohidramnion
4.      Janin besar
5.      Placenta previa
6.      Kelainan congenital janin
7.      Panggul sempit
8.      Kelainan uterus
9.      Mioma uteri
10.  Tumor pelvis yang mendesak rahim.

Penilaian APGAR Score

Penilaian APGAR Score
APGAR Skor merupakan pemeriksaan pada bayi ketika baru lahir,yang dilakukan masih dikamar bersalin. Pemeriksan ini secara cpat akan mengevaluasi keadaan fisikb bayi baru lahir dan sekaligus mengenali ada tanda – tanda darurat yang memerlukan dilakukannya tindakan segera paa bayi baru lahir.
Tes ini biasanya diberikan pada bayi sebanyak dua kali : pada menit pertama setelah bayi lahir dan dilakukan kembali pada menit ke-5 setelah bayi lahir. Ketika penilaian bayi pada menit pertama dan ke-2 memiliki hasil yang rendah,maka penilaian akan dilakukan lagi pada menit ke-10,namun hal ini jarang terjadi.
Pemeriksaan APGAR ini bertujuan menilai kemampuan laju jantung, kemampuan bernapas,kekuatan tonus otot (lemah atau aktif), kemampuan refieks dan warna kulit (kemerahan atau biru).

Cara:
  1. Lakukan penilaian Apgar score dengan cara jumlahkan hasil penilaian tanda, seperti laju jantung, kemampuan bernapas, kekuatan tonus otot, kemampuan refleks dan warna kulit.
  2. Tentukan hasil penilaian, sebagai berikut:
a. Adaptasi baik (bayi normal) : skor 7 – 10
b. Asfiksia ringan - sedang : skor 4 – 6
c. Asfiksia berat : skor 0 – 3

Interpretasi skor

Tes ini umumnya dilakukan pada waktu satu dan lima menit setelah kelahiran, dan dapat diulangi jika skor masih rendah.
Jumlah skor
Interpretasi
Catatan
7-10
Bayi normal
4-6
Agak rendah
Memerlukan tindakan medis segera seperti penyedotan lendir yang menyumbat jalan napas, atau pemberian oksigen untuk membantu bernapas.
0-3
Sangat rendah
Memerlukan tindakan medis yang lebih intensif
Jumlah skor rendah pada tes menit pertama dapat menunjukkan bahwa bayi yang baru lahir ini membutuhkan perhatian medis lebih lanjut tetapi belum tentu mengindikasikan akan terjadi masalah jangka panjang, khususnya jika terdapat peningkatan skor pada tes menit kelima. Jika skor Apgar tetap dibawah 3 dalam tes berikutnya (10, 15, atau 30 menit), maka ada risiko bahwa anak tersebut dapat mengalami kerusakan syaraf jangka panjang. Juga ada risiko kecil tapi signifikan akan kerusakan otak. Namun demikian, tujuan tes Apgar adalah untuk menentukan dengan cepat apakah bayi yang baru lahir tersebut membutuhkan penanganan medis segera; dan tidak didisain untuk memberikan prediksi jangka panjang akan kesehatan bayi tersebut.
Tabel nilai APGAR
Skor
0
1
2
Angka
A : Appearance color (warna kulit)
warna pucat diseluruh tubuh atau kebiru-biruan
Normal,Badan merah,(ektremitas pucat)
Warna kulit normal (marata diseluruh tubuh) kemerah – merahan
……
P : Pulse (heart rate)
Tidak ada
Dibawah 100 X/menit
Normal (Diatas 100 X/menit)
……
G : Grimace (reaksi terhadap rangsangan)
Tidak ada respon sama sekali
Sedikit gerakan mimic (perubahan mimik wajah hanya ketika dirangsang)
Menangis,batuk/ bersin
……
A : Activity (tonus otot)
Tidak ada gerakan sama sekali
Ekstremitas dalam keadaan fleksi dan sedikit pergerakan
Gerakan aktif, pergerakan spontan
……
R : Respiration (usaha nafas)
Tidak ada
Lemah,tidak teratur dan menangis pelan
Normal,tanpa usaha bernafas yang berlebih,Menangis kuat
……
Jumlah
……
Ada beberapa hal yang diduga men­jadi penyebab nilai APGAR yang ren­dah pada bayi baru lahir, di antaranya adalah:
  • Per­salinan yang ter­lalu cepat. Hipok­sia (kekurangan oksigen) dapat ter­jadi pada per­salinan yang ter­lalu cepat oleh karena kon­traksi yang ter­lalu kuat atau trauma pada kepala bayi.
  • Ter­jerat tali pusat. Umum dikenal dengan “nuchal cord”, di mana tali pusat (plasenta/ari-ari) melilit pada leher janin (baik sekali waktu atau beberapa kali) dan meng­ganggu aliran darah, maka hipok­sia bisa ter­jadi karena lilitan ini.
  • Prolaps tali pusat. Kon­disi yang ter­jadi ketika tali pusat men­dahului fetus keluar dari rahim. Kon­disi ini adalah kedarutan obs­tetri yang mem­bahayakan kehidupan janin. Namun prolaps tali pusat adalah kasus yang jarang. Ketika fetus juga akan ikut lahir, sering kali menekan tali pusat dan menim­bulkan hipoksia.
  • Plasenta previa (placenta preavia). Merupakan kon­disi kelainan obs­tretri di mana tali pusat ter­hubung pada din­ding rahim yang letak­nya dekat atau menutup leher rahim. Hal ini mening­katkan risiko per­darahan antepar­tum (vaginal), yang ber­ujung juga pada hipok­sia bagi janin.
  • Aspirasi mekonium. Jika mekonium di ada dalam paru-paru fetus, maka bisa ter­jadi per­masalahan per­napasan. Hal ini dikenal juga seba­gai “Sin­drom Aspirasi Mekonium”.
  • Beberapa sebab lain bisa ber­upa obat-obatan yang dikon­sumsi ibu sebelum per­salinan, dan bayi preterm (prematur).

Reflek reflek pada bayi setelah lahir,antara lain :
Refleks penting pada bayi baru lahir adalah refleks Moro, refleks mencucur dan refleks menghisap:
·         Refleks Moro : bila bayi baru lahir dikejutkan, tangan dan kakinya akan terentang ke depan tubuhnya seperti mencari pegangan, dengan jari-jari terbuka.
·          Refleks Mencucur : bila salah satu sudut mulut bayi disentuh, bayi akan memalingkan kepalanya ke sisi tersebut. Refleks ini membantu bayi baru lahir untuk menemukan putting.
·         Refleks Menghisap : bila suatu benda diletakkan dalam mulut bayi, maka bayi akan segera menghisapnya.
6 refleks yang wajib ada
 Namun sebenarnya ada 6 refleks penting yang harus dmiliki setiap bayi yang baru lahir,yaitu :
* Refleks melangkah
Bila tubuh bayi dipegang pada bagian bawah ketiaknya dalam posisi tegak (pastikan kepalanya tertopang dengan baik!), lalu kakinya menyentuh bidang yang datar, secara otomatis si kecil akan meluruskan tungkainya seolah-olah hendak berdiri. Begitu tubuhnya dimiringkan ke depan, kakinya akan bergerak seakan-akan ingin melangkah.
* Refleks mencari puting (rooting)
Begitu sudut bibir dan pipi bayi disentuh dengan tangan Anda, si kecil akan langsung memiringkan kepalanya ke arah datangnya sentuhan dengan mulut yang membuka.
Catatan: Bila pipinya bersentuhan dengan payudara Anda, ia akan langsung memiringkan kepalanya dan mengarahkan mulutnya untuk mendapat ASI.
* Refleks menghisap
Bila bibirnya disentuh dengan ujung jari Anda, secara otomatis bayi akan membuka mulutnya dan mulai menghisap.
Catatan: Ketika puting susu masuk ke dalam mulutnya, ia akan langsung menghisap ASI.
* Refleks menggenggam (babinski)
Kalau jari Anda diletakkan di tengah telapak tangan atau di bawah jari kakinya, secara otomatis ia akan menekuk dan mengerutkan jari-jarinya seolah-olah ingin menggenggam atau menjepit dengan erat.
* Refleks moro
Bila Anda memukul keras-keras atau menarik alas tidurnya serta mengangkat dan menurunkan tubuhnya secara mendadak, maka kedua tangan serta kakinya akan merentang dan menutup lagi. Bersamaan dengan itu, jemarinya pun menggenggam.
* Refleks leher asimetrik tonik
Refleks ini memang agak sulit terlihat. Meski begitu, bisa Anda amati. Caranya? Baringkan si kecil, lalu miringkan kepalanya ke kiri misalnya. Nah, tangan kiri bayi Anda akan segera merentang lurus ke luar, sedangkan tangan kanannya akan menekuk ke arah kepalanya.
Catatan: Refleks ini paling jelas terlihat saat si kecil berusia 2 bulan, namun akan menghilang saat usianya 5 bulan.
C. Reflek – Reflek Fisiologis
1. Mata
a. Berkedip atau reflek corneal
Bayi berkedip pada pemunculan sinar terang yang tiba – tiba atau pada pandel atau obyek kearah kornea, harus menetapkan sepanjang hidup, jika tidak ada maka menunjukkan adanya kerusakan pada saraf cranial.
b. Pupil
Pupil kontriksi bila sinar terang diarahkan padanya, reflek ini harus sepanjang hidup.
c. Glabela
Ketukan halus pada glabela (bagian dahi antara 2 alis mata) menyebabkan mata menutup dengan rapat.
2. Mulut dan tenggorokan
a. Menghisap
Bayi harus memulai gerakan menghisap kuat pada area sirkumoral sebagai respon terhadap rangsangan, reflek ini harus tetap ada selama masa bayi, bahkan tanpa rangsangan sekalipun, seperti pada saat tidur.
b. Muntah
Stimulasi terhadap faring posterior oleh makanan, hisapan atau masuknya selang harus menyebabkan bayi mengalami reflek muntah, reflek ini harus menetap sepanjang hidup.
c. Rooting
Menyentuh dan menekan dagu sepanjang sisi mulut akan menyebabkan bayi membalikkan kepala kearah sisi tersebut dan mulai menghisap, harus hilang pada usia kira – kira 3 -4 bulan
d. Menguap
Respon spontan terhadap panurunan oksigen dengan maningkatkan jumlah udara inspirasi, harus menetap sepanjang hidup
e.Ekstrusi
Bila lidah disentuh atau ditekan bayi merespon dengan mendorongnya keluar harus menghilang pada usia 4 bulan
f.Batuk
Iritasi membrane mukosa laring menyebabkan batuk, reflek ini harus terus ada sepanjang hidup, biasanya ada setelah hari pertama lahir
3. Ekstrimitas
a. Menggenggam
Sentuhan pada telapak tangan atau telapak kaki dekat dasar kaki menyebabkan fleksi tangan dan jari
b. Babinski
Tekanan di telapak kaki bagian luar kearah atas dari tumit dan menyilang bantalan kaki menyebabkan jari kaki hiperektensi dan haluks dorso fleksi
c. Masa tubuh
(1). Reflek moro
Kejutan atau perubahan tiba – tiba dalam ekuilibrium yang menyebabkan ekstensi dan abduksi ekstrimitas yang tiba –tiba serta mengisap jari dengan jari telunjuk dan ibu jari membentuk “C” diikuti dengan fleksi dan abduksi ekstrimitas, kaki dapat fleksi dengan lemah.
(2). Startle
Suara keras yang tiba – tiba menyebabkan abduksi lengan dengan fleksi siku tangan tetap tergenggam
(3). Tonik leher
Jika kepala bayi dimiringkan dengan cepat ke salah sisi, lengan dan kakinya akan berekstensi pada sisi tersebut dan lengan yang berlawanan dan kaki fleksi.
(3). Neck – righting
Jika bayi terlentang, kepala dipalingkan ke salah satu sisi, bahu dan batang tubuh membalik kearah tersebut dan diikuti dengan pelvis
(4) Inkurvasi batang tubuh (gallant)
Sentuhan pada punggung bayi sepanjang tulang belakang menyebabkan panggul bergerak kea rah sisi yang terstimulasi